Harapan Kaesang Pangarep, Tragedi Kanjuruhan

Harapan Kaesang Pangarep, Tragedi Kanjuruhan Bawa Momentum Damai Suporter Persis Solo dan PSIM Jogja

 

Harapan Kaesang Pangarep, Tragedi Kanjuruhan Bawa Momentum Damai Suporter Persis Solo dan PSIM Jogja. Sepak bola Indonesia diselimuti duka atas tragedi Kanjuruhan dalam laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Minggu (1/10/2022) malam. Ratusan nyawa hilang dalam apa yang terjadi setelah pertandingan.

Pemerintah Indonesia IDCWIN88 telah merilis data resmi jumlah korban tragedi Kanjuruhan. Dari total 448, 125 orang meninggal dunia, dan sisanya luka-luka.

Peristiwa memilukan di Malang, bisa menjadi pelajaran berharga untuk kesekian kalinya bagi sepak bola Indonesia. Salah satunya adalah adanya rivalitas antara pendukung yang aktif melakukan aksi anarkis.

Rivalitas ketat suporter Arema dan Persebaya sudah berlangsung lama. Sedangkan yang lebih ringan dalam tragedi Kanjuruhan adalah karena tuan rumah kalah dari musuh bebuyutannya.

Awal Rencana Pernikahan Kaesang Pangarep

Bos Persis Solo, Kaesang Pangarep, dalam cuitannya di Twitter langsung membuat heboh dunia suporter hingga menjadi trending topic, Senin (3/10/2022). Putra bungsu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ini menulis, pendukung Persis dan PSIM Jogja bisa melakukan perubahan kecil, yakni berdamai.

Saya menikah dengan orang DIY di akhir tahun. Sekarang giliran @persisofficial @PSIMJOGJA buat perubahan kecil di dunia pendukung #MataramIsLove, tulis Kaesang.

Mataram tidak perlu lagi merah, Mataram biru. Yang benar Mataram cinta damai, tulisnya lagi.

Respon Positif

Apa yang disampaikan Kaesang Pangarep di media sosial mendapat respon positif. Fans Persis dan PSIM pun turut membanjiri cuitan putra Presiden Jokowi tersebut dengan respon yang keren.

Tolong, mas kaesang, mari makan sate klathak bersama sebelum pernikahan. #MataramIsLove, tanggapan pejabat Brajamusti di tweet Kaesang.

Kulonuwun kadang datang ke Jogja untuk ngopi di angkringan @Brajamusti_YK @The_Maident, tulis Agos Warsoep, pimpinan pendukung Persis dari Mboergadoel.
Akhiri Konflik

Hubungan pendukung Persis Solo yang digawangi Pasoepati dan Brajamusti di kubu PSIM sudah panas bertahun-tahun. Kedua kelompok pendukung ini sering kali terlibat gesekan untuk mendukung harga dirinya sebagai ‘penguasa’ Mataram.

Rivalitas panas antara penggemar Solo dan Jogja sudah berlangsung sejak awal milenium baru atau era 2000-an. Kedua tim seringkali harus dipisahkan satu grup sehingga tidak ada pendukung.

Baru beberapa musim terakhir Persis dan PSIM tergabung dalam satu grup, namun suporter tamu tidak terlihat jelas. Di Liga 2, musim 2019 pecah di Yogyakarta saat PSIM kalah dari Persis.

Puncak kejadian terakhir adalah saat ratusan suporter Persis melintasi kota Yogyakarta beberapa waktu lalu. Hingga kemudian terjadilah aksi sweeping dan memakan korban jiwa.

Kini, banyak yang menanggapi cuitan Kaesang Pangarep sebagai momentum perdamaian antara pendukung Solo dan Jogja. Tak sedikit yang ingin konflik antara penggemar Solo dan Jogja segera berakhir.

Semua Saudara

Mantan Presiden Brajamusti, Eko Satriyo Pringgodani, juga menyambut positif gaung wacana perdamaian antara pendukung Jogja dan Solo. Rivalitas yang terjadi dalam sepak bola hanya selama 90 menit dan bukan anarki, maka setelah itu semua bersaudara.

Rekonsiliasi antar forum pendukung tidak akan menghilangkan rivalitas itu sendiri. Rivalitas akan tetap ada, hanya mengubah arah dan makna. Dari rivalitas sengit hingga rivalitas atraktif dalam 90 menit. Bagaimanapun, kita masih saudara. Semoga ini segera terjadi, tulisnya di akun Twitter-nya.

Upaya dialog antara Aremania dan Bonek memang diperlukan untuk dianggap sebagai perseteruan di antara mereka. Sejauh ini, dua kelompok pendukung terbesar di Jawa Timur itu masih menjalin hubungan yang belum terselesaikan.

Bonek sendiri terus menunjukkan solidaritas dengan menggelar doa bersama IDCWIN88 bagi para korban tragedi tersebut. Bahkan, ada rencana penggalangan dana untuk membantu keluarga korban.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *